Siaran Youth Samaria Ministri bersama radio Heartline, Rabu 24 Juni 2015 pk 19-20
Renungan Yosef Ageng Laseno "Kehilangan Orang yang Dikasihi"
Pendamping Yohannes Lie dan Yahya Wangsajaya
“Karena bagiku hidup adalah Kristus dan mati adalah keuntungan” (Filipi 1:21)
Saat ini kami merasa amat kehilangan orang yang kami kasihi, yaitu saudara Yefta Khohar, yang siang tadi telah dipanggil Tuhan kembali ke sorga. Mengapa dia pergi terlalu cepat di saat kami sedang giat melayani pekerjaan Tuhan, khususnya di Youth Samaria Ministri? Namun kedukaan kami, terutama keluarga yang ditinggalkan pasti akan mendapat penghiburan dari Tuhan. Yefta sudah mengakhiri pertandingan dalam iman pada Tuhan dengan amat baik. Upah di sorga akan dikaruniakan padanya. Selamat jalan, Yefta. Sampai berjumpa di sorga. Amin
Pertanyaan dan permohonan doa dari pendengar radio Heartline
- Dari Dany di Metro : Siapa yang menulis Alkitab? Apakah saat ini ada ayat yang berubah?
Jawab : Para penulis Alkitab adalah orang pilihan Allah yang diberi hikmat dan ilham oleh Allah di bawah bimbingan Roh Kudus. Mereka dari berbagai kalangan, yaitu nabi, raja, rasul, tabib, dan lain-lain. Dalam bahasa aslinya, tidak ada ayat yang berubah. Yang berbeda hanyalah terjemahannya
- Dari Putra di Bangunrejo : Saya merasa kehilangan kasih sayang seorang ibu. Apa solusinya?
Jawab : Tentu sedih kehilangan kasih sayang ibu. Namun janganlah hal itu membuatmu terbenam dalam kedukaan terus menerus sebab hidupmu masih terus berjalan. Bersyukurlah masih memiliki keluarga yang mengasihimu, dan terlebih lagi kamu memiliki Tuhan Yesus yang selalu mengasihimu.
- Dari Andre di Teluk Betung : Kenapa orang baik cepat dipanggil Tuhan?
Jawab : Hal itu juga terpikirkan oleh kami ketika mendengar berita bung Yefta yang amat baik, telah dipanggil Tuhan. Kematian tidak bisa dihindari siapapun, orang baik maupun orang jahat. Berjaga-jagalah, karena kita tidak tahu kapan dipanggil Tuhan
- Dari bpk Natan di Bandarjaya : Seberapa yakin kita mengenal Tuhan Yesus agar dapat diselamatkan?
Jawab : Agar dapat diselamatkan, tidak cukup hanya mengenal Yesus saja, melainkan harus beriman sepenuhnya pada Yesus dan melakukan ajaranNya dengan sungguh-sungguh
- Dari Vivi di Tanjung Karang : Kadang kerja benar dan jujur sering dapat masalah, sedangkan yang tidak jujur hidupnya enak, mengapa? Kok Tuhan tidak adil?
Jawab : Vivi, janganlah mengatakan Tuhan tidak adil, karena berarti menghujat Allah. Siapakah kita yang berani menghakimi Allah? Yang tidak adil itu mungkin atasanmu. Orang tidak jujur pada awalnya hidup enak, namun kelak dia akan menerima akibatnya. Allah menghargai kejujuranmu dan yakinlah kelak atasanmu pun akan menghargaimu
- Dari Wisnu di Labuan Ratu : Mengapa di Alkitab ada beberapa kitab tambahan?
Jawab : Alkitab yang dikeluarkan Lembaga Alkitab Indonesia dan diakui oleh umat Kristen Protestan, tidak ada tambahan. Jika kamu menemui tambahan kitab pada Alkitab non Protestan, itu di luar kapasitas kami untuk membahasnya
- Dari Yudi di Metro : Punya pacar seiman putus. Pacaran lagi dengan tidak seiman. Apakah itu rencana Tuhan?
Jawab : Itu bukan rencana Tuhan, sebab Firman Tuhan melarangan pasangan tidak seiman.
- Dari Reni di Bandar Jaya : Waktu tidur mimpi ketemu orangtua yang sudah meninggal. Apakah itu khayalan? Sebab menurut Alkitab, orang mati tidak bisa lagi berhubungan dengan orang hidup
Jawab : Ya benar, orang mati tidak lagi berhubungan dengan orang hidup. Mungkin mimpi itu muncul karena kamu kangen dengan orangtuamu.
- Dari Yahya Kristianto : Apakah tidak boleh mendoakan orang di luar Tuhan?
Jawab : Kita boleh mendoakan siapa saja, termasuk orang di luar Tuhan. Doakan juga mereka agar mau menerima dan percaya pada Tuhan Yesus Kristus
- Dari Angel di Kedaton : Saya pernah merasa kehilangan karena dia sakit. Apakah kami bisa bertemu dia lagi di sorga?
Jawab : Jika kalian berdua masuk sorga, tentu bisa bertemu lagi di sana kelak
- Dari Rizki di Tanjung Senang : Apa arti Filipi 1:21? Mengapa mati merupakan keuntungan?
Jawab : Bagi orang percaya, mati merupakan keuntungan karena pada saat mati itulah dia bisa berjumpa langsung dengan Tuhan yang amat dikasihinya dan masuk ke dalam sorga yang penuh kebahagiaan. Tapi kematian merupakan kemalangan besar bagi orang yang akan mendapat hukuman kekal di neraka
- Dari Eko : Mengapa manusia dipanggil Tuhan tanpa memandang waktu dan terkadang dalam keadaan buruk?
Jawab : Karena kematian adalah suatu kepastian yang dapat terjadi kapan saja tanpa memandang usia, tempat, atau keadaan seseorang, apakah dalam keadaan baik atau pun buruk. Karena itu berjaga-jagalah dalam hidupmu dengan selalu takut akan Tuhan dan melakukan kehendakNya
- Dari NN : Apakah setelah kematian ada kehidupan baru?
Jawab : Ya benar. Setelah kematian ada kehidupan baru yang amat berbeda dengan keadaan dunia sekarang. Ada dua kehidupan, yaitu kehidupan kekal dalam kebahagiaan di sorga dan kehidupan kekal dalam penderitaan di neraka
- Dari Uli di Metro : Setelah meninggal apakah langsung masuk sorga?
Jawab : Setelah meninggal, orang percaya berada di taman Firdaus, sesuai perkataan Yesus kepada penjahat yang disalib di sebelahNya.
- Dari ibu Lena : Mengapa orang Nasrani tidak takut dengan kematian?
Jawab : Secara naluri, tidak ada manusia yang tidak takut mati, termasuk juga orang Kristen. Tapi secara iman, orang Kristen yakin akan masuk sorga sehingga hal itu mengurangi rasa takut mati
- Dari NN : Doakan teman saya Wayan Kristin yang salah transfer uang agar uang itu dapat dikembalikan. Doakan juga kuliah dan pekerjaannya
- Dari Ervin : Apakah orang yang melayani Tuhan pasti masuk sorga?
Jawab : Orang yang masuk sorga adalah mereka yang mendapat anugerah keselamatan karena beriman pada Tuhan Yesus Kristus dan melakukan kehendak Bapa di sorga. Bukan karena perbuatannya melayani Tuhan. Walaupun seseorang melayani Tuhan dengan luar biasa, jika tidak beriman dan tidak melakukan kehendak Bapa, dia akan ditolak oleh Tuhan Yesus. Baca Matius 7:21-23.
- Dari Riko di Gunungsula : Apa pendapat kakak tentang sangkakala di media sosial? Apakah itu tanda akhir dunia?
Jawab : Hal itu belum dipastikan kebenarannya. Jadi jangan terlalu dipercaya. Yang pasti, saat ini memang sudah di zaman akhir. Jadi berjaga-jagalah dan tetaplah beriman
- Dari NN : Apakah yang Tuhan siapkan bagi masa depan kita?
Jawab : Allah merancangkan masa depan penuh damai sejahtera yang penuh harapan. Baca Yeremia 29:11
- Dari Rahel : Ketika menghadapi masalah, pemuda sering mencoba menyelesaikannya dengan cara sendiri bukan dengan cara Firman Tuhan. Mengapa?
Jawab : Pada umumnya karena Firman Tuhan belum menyatu dalam kehidupan mereka, sehingga mereka melupakannya, terlebih lagi jika mereka panik dan bingung menghadapi masalah itu.
- Dari Dwi : Doakan pdkt saya pada wanita bernama Kris