Jumat, 24 April 2015 pukul 19.00 - 20.00
"Bertumbuh dan Berbuah"
Dany Salim
Pendamping :
Daniel Sanger, Yosef Aegeng Laseno, Yohannes Lie dan Yefta Khohar
“Yang ditaburkan di tanah yang baik ialah orang yang mendengar firman itu dan mengerti, dan karena itu ia berbuah, ada yang seratus kali lipat, ada yang enam puluh kali lipat, ada yang tiga puluh kali lipat” (Mat 13:23)
Tuhan Yesus memberi perumpamaan tentang penabur. Benih yang jatuh di jalan, dimakan burung, yang jatuh di tanah berbatu, tumbuh sebentar lalu layu karena tidak berakar, yang jatuh di semak berduri, tumbuh namun mati akibat himpitan semak duri, dan yang jatuh di tanah baik, tumbuh dan berbuah banyak. Ketika menerima Yesus, kita jangan hanya bertumbuh tapi juga menghasilkan buah banyak. Ada buah dalam iman kita menjadi lebih mengasihi Tuhan dan sesama, lebih rajin ibadah, lebih mengenal Tuhan dan ajaranNya. Ada yang tumbuh tapi tidak berbuah akibat himpitan kekuatiran dunia dan tipu daya kekayaan. Rasa kuatir dan tipuan harta dunia bisa menimbulkan kebimbangan sehingga tidak berbuah. Agar berbuah, dengarkan Firman Tuhan, dimengerti, lalu lakukan.
Dalam Lukas 13:6-9, dikisahkan ada pohon ara yang tidak berbuah akan ditebang tuan pemilik tanah, tapi para hambanya meminta waktu satu tahun lagi. Kalau masih tidak berbuah barulah ditebang, Tuannya setuju. Masih dikasih kesempatan berbuah tapi dengan waktu dibatasi. Karena itu selagi masih ada waktu, berbuahlah. Misalnya mengampuni, amat berat, tapi belajarlah mengampuni, maka kita akan berbuah. Firman Tuhan mengajarkan agar mencari pasangan hidup seiman. Kalau kita melanggar, maka tidak akan berbuah. Ranting anggur yang tidak berbuah akan dipotong dan dibakar. Pohon ara yang tidak berbuah dikutuk. Jadi sebagai orang percaya, janganlah kita hanya bertumbuh, tapi hasilkanlah buah manis yang banyak bagi kemuliaan Tuhan. Amin
Pertanyaan dan permohonan doa dari pendengar radio Heartline
- Dari bpk Karno : Bagaimana cara melayani Tuhan dengan benar? Saya sudah tua dan bukan majelis
Jawab : Melayani Tuhan tidak hanya dapat dilakukan orang muda dan Majelis gereja, tapi oleh siapa saja yang bersedia melayani. Bapak bisa melayani sebagai pendoa syafaat, mengunjungi dan mendoakan orang sakit bersama tim gereja, memberi bantuan dana bagi para pendeta maupun untuk pekerjaan Tuhan, sebagai penerima tamu yang ramah dalam ibadah, atau memberi dorongan semangat dan nasihat yang sesuai ajaran Tuhan bagi orang muda.
- Dari Krisna : Doakan saat pengumuman semua siswa lulus ujian nasional.
- Dari NN : Apa benar jika seseorang melakukan dosa, tidak dapat diterima Yesus?
Jawab : Tidak benar, sebab Yesus datang ke dunia untuk mencari dan menyelamatkan orang berdosa
- Dari Andreas : Doakan pelayanan kunjungan ke Kalianda
- Dari ibu John : Doakan pekerjaan suami
- Dari Linda : Saya diminta pelayanan tapi masih ragu. Dulu pernah melayani dua tahun tapi terhenti karena sibuk. Mohon pendapat
Jawab : Aturlah waktumu agar bisa menyediakan waktu untuk melayani. Layani Tuhan tanpa keraguan. Upahmu besar di sorga
- Dari bpk Thomas : Apakah pengenalan Tuhan Yesus harus membaca Alkitab dari awal sampai akhir?
Jawab : Itu adalah bagian dari pengenalan akan Tuhan dan ajaranNya. Disamping itu, pengenalan pada Tuhan dapat dilakukan dengan selalu berkominikasi denganNya melalui doa, rajin beribadah, dan melakukan ajaran Tuhan dalam kehidupan sehari-hari
- Dari Meli : Bagaimana mengubah sifat buruk dalam kehidupan kita?
Jawab : Dengan menyadari sifat buruk itu, berdoa pada Tuhan agar mampu mengubahnya, berkomitmen kuat, dan mulai bertindak dalam hidupmu.
- Dari Yeremia : Bagaimana menyikapi wanita seiman tapi suka menyakiti? Apakah dia tidak tahu Firman?
Jawab : Ampuni dia, mungkin dia tahu Firman Tuhan tapi belum menyadari kesalahannya
- Dari NN : Tuhan Yesus sudah mengampuni kita, jadi kita tidak perlu lagi minta ampun padaNya
Jawab : Tuhan sudah mengampuni dosa kita, tapi dalam sehari-hari kita masih melakukan dosa perbuatan, jadi masih harus terus mohon ampunanNya sesuai yang diajarkan Yesus dalam doa Bapa Kami
- Dari NN : Utamakan memberkati yang seiman. Bagaimana dengan yang tidak seiman tapi membutuhkan?
Jawab : Kita bisa menjadi berkat bagi orang yang tidak seiman, tapi jika ada saudara seiman yang juga membutuhkan, kita harus mendahulukan saudara seiman
- Dari NN : Mengapa banyak orang melarang anak-anak ikut ibadah orang dewasa?
Jawab : Anak-anak jangan dilarang ikut ibadah, namun sebaiknya mereka ikut ibadah Sekolah Minggu karena itu sesuai dengan usia mereka. Dalam ibadah orang dewasa mereka akan bosan dan bisa mengganggu suasana ibadah
- Dari ibu Lusi : Apa arti salib? Mengapa ada yang pakai kalung salib?
Jawab : Salib adalah lambang pengorbanan Yesus di salib dan juga lambang penyangkalan diri kita terhadap keinginan daging atau dosa. Kalung salib dipakai hanya sebagai asesoris atau perhiasan dan untuk menunjukkan bahwa pemakainya adalah orang Kristen
- Dari bpk Yohanes di Tanjung Bintang : Apa arti berjaga-jaga?
Jawab : Berjaga-jaga artinya selalu mengingat Tuhan dan ajaranNya agar tidak terjatuh dalam bujukan iblis untuk berbuat dosa
- Dari Rudi : Kristen mengajarkan Injil kasih karunia, apakah Injil Hukum Torat masih dipakai?
Jawab : Istilah Injil hanya pada Perjanjian Baru. Hukum Torat tidak disebut Injil. Hukum Torat sudah digenapi dan disempurnakan oleh Tuhan Yesus sedangkan Sepuluh Perintah Allah dalam Hukum Torat masih berlaku sampai saat ini. Yang berubah hanya tata cara ibadahnya dan tidak ada lagi penebusan dosa melalui pengorbanan domba, sebab sudah digantikan oleh Yesus
- Dari Karno : Bagaimana mengingatkan saudara yang baru percaya satu tahun tapi masih pasif?
Jawab : Doakan dan ajaklah beribadah.
- Dari ibu Purwanti di Jati Agung : Doakan saya berusia 47 tahun, suami dipanggil Tuhan, berrencana kerja ke Hongkong, tapi dua anak masih kecil dan masih berduka. Saya mengasihi mereka semua
- Dari Putra di Lampung Tengah: Mengapa ada hari Natal dan Tahun Baru?
Jawab : Hari Natal adalah hari kelahiran Yesus yang selalu diperingati umat Kristen setiap 25 Desember. Tahun baru adalah perayaan pergantian tahun setiap 1 Januari
- Dari Santo : Jika orang yang bukan pendeta mendoakan orang, berarti tidak perlu ada pendeta?
Jawab : Mendoakan orang dapat dilakukan siapa saja yang beriman pada Yesus, tidak hanya pendeta. Tugas pendeta bukan hanya mendoakan orang tapi mengajarkan Firman Tuhan, membimbing umat Tuhan, memimpin ibadah dan masih banyak lagi. Karena itu pendeta masih amat dibutuhkan
- Dari Krisna : Mana lebih bagus, baptis percik atau selam?
Jawab : Baptis yang bagus adalah jika seseorang yang dibaptis sungguh-sungguh bertobat dan lahir baru, meninggalkan kehidupan lama yang penuh kejahatan, berubah menjadi ciptaan baru yang hidup sesuai ajaran Tuhan. Jadi bukan dari caranya dibaptis
- Dari bpk Siregar : Apakah orang yang aktif berdoa pasti masuk sorga?
Jawab : Orang yang masuk sorga adalah orang yang mendapat karunia keselamatan karena beriman pada Yesus dan melakukan kehendak Bapa di Sorga, bukan hanya karena aktif berdoa.
- Dari Yonas di Rajabasa : Bagaimana agar tetap sabar menghadapi masalah?
Jawab : Serahkan masalah itu pada Tuhan dan mohon agar diberi hikmat Dengan bersikap sabar membuat pikiran menjadi tenang sehingga dengan pertolongan Tuhan dapat mengatasi masalah itu
- Dari bpk Herman : Apakah iblis tidak mengincar orang jahat?
Jawab : Iblis mengincar semua manusia, termasuk orang jahat agar tidak bertobat dan tetap berbuat jahat sehingga akan terus menjadi alatnya
- Dari Dorkas : Untuk mendapatkan gereja yang nyaman bagaimana caranya? Soalnya pelayan Tuhan dipilih hanya yang sudah dibaptis
Jawab : Jika kamu mencari gereja nyaman secara fisik, maka kamu dapat beribadah di gereja yang berAC, mewah dan megah, kursi empuk, dan sebagainya. Namun jauh lebih penting mencari gereja yang dapat membimbing kerohanianmu. Memang benar pelayan Tuhan harus orang yang sudah dibaptis dan lahir baru. Jika kamu belum dibaptis, segeralah dibaptis sebagai bukti imanmu pada Yesus
- Dari Rais di Karang Anyar : Mengapa mimpi bernasib buruk suka menjadi kenyataan?
Jawab : Hal itu tidak benar. Nasib buruk dapat diatasi dengan memohon pertolongan Tuhan disertai usaha untuk meningkatkan taraf kehidupan melalui kerja keras dan kerja cerdas
- Dari ibu Markus : Bagaimana agar tetap semangat saat badan tidak baik?
Jawab : Ketika badan berada dalam kondisi tidak sehat memang seringkali semangat kita menurun. Untuk mengatasi itu, tetaplah berdoa mohon kesembuhan, berobat, dan tetap mengingat kebaikan Tuhan yang selalu kita alami
- Dari Ester di Bandarjaya : Apa sebab pemuda Kristen mendapat pasangan hidup tidak seiman?
Jawab : Karena mereka tidak berusaha mendapatkan yang seiman atau kurang bergaul dengan yang seiman
- Dari Edi : Dulu saya sakit dan sembuh melalui mujizat, lalu bernazar akan membantu pelayanan, namun pendeta bilang harus dibaptis dan belajar teologi dulu. Mohon pendapat
Jawab : Sebelum melayani kamu harus dibaptis dulu. Setelah itu kamu bisa membantu melayani tugas yang sederhana, seperti berdoa, memimpin pujian, bermain musik, atau menerima tamu. Namun jika kamu mau menjadi hamba Tuhan penuh waktu, kamu harus sekolah Alkitab dulu
- Dari Intan : Bagaimana menghadapi papa yang menentang saya ke Yesus?
Jawab : Jangan menentang papa dengan bersikap kasar, tapi bujuklah dengan sikap lembut, doakan papa agar juga diberi karunia keselamatan dan menjadi orang percaya. Tunjukkan sikap hidupmu yang penuh kasih dan hormat pada papa sesuai ajaran Tuhan. Tunjukkan prestasimu dalam segala hal, agar orangtuamu bangga dengan dirimu
- Dari NN : Kemana roh orang mati dalam Kristen? Apakah orang mati masih bisa melihat orang hidup?
Jawab : Sesuai perkataan Yesus di salib pada penjahat yang di sebelahnya, orang percaya yang mati dalam Tuhan akan masuk ke Firdaus. Sesuai perumpamaan Lazarus dan orang kaya, orang yang sudah mati masih dapat melihat orang hidup
- Dari Dwi : Doakan kesehatan Hartono
- Dari Sister : Doakan agar diberi kekuatan karena gagal pernikahan setelah pacaran bertahun-tahun
- Dari Edo : Saya tinggal di lingkungan non Kristen, sering diundang doa. Apakah boleh ikut?
Jawab : Demi pergaulan dengan lingkungan, kamu boleh datang ke undangan itu, tapi jangan ikut berdoa dengan cara mereka dan mengaminkannya.
- Dari bpk J. Hareva : Doakan karena ada orang yang selain menindas dan menfitnah, juga memproses ke pengadilan tanpa bukti