Siaran Youth Samaria Ministri, Rabu 18 Pebruari 2015 pk 19-20
Renungan Yefta Khohar "Jangan Serupa dengan Dunia"
Pendamping Indra Sinurat
"Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna." (Roma 12:2)
Di malam tahun baru Imlek ini, kami mengucapkan Gong Xi Fa Cai untuk para pendengar Heartline yang merayakannya. Saya akan membawakan renungan dengan judul "Jangan menjadi serupa dengan dunia ini" yang terdapat dalam Roma 12:2 “Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah; apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna.”
Dalam Amsal 30:24-28 tertulis, “Ada empat binatang terkecil di bumi, tetapi yang sangat cekatan : semut, bangsa yang tidak kuat, tetapi yang menyediakan makanannya di musim panas, pelanduk, bangsa yang lemah, tetapi yang membuat rumahnya di bukit batu, belalang yang tidak mempunyai raja, namun semuanya berbaris dengan teratur, cicak yang dapat kau tangkap dengan tangan, tetapi yang juga ada di istana-istana raja.” Dikatakan bahwa, belalang tidak mempunyai raja, namun semuanya berbaris dengan teratur. Alkitab mengajar kita untuk menggunakan hewan tersebut sebagai contoh, yang dapat berbaris teratur tanpa ada seorang pemimpin.
Di dalam diri kita ada Roh Kudus. Sebagai anak-anak Tuhan, kita jangan melakukan hal-hal yang dunia berikan yang bertentangan dengan kehendak Tuhan. Memang dunia menawarkan hal-hal yang enak. Contoh kamu akan mendapat banyak uang kalau mencuri. Tawaran dunia ini bahkan bisa membuat kita jarang beribadah lagi. Hal tersebut buruk di mata Tuhan. Oleh sebab itu Tuhan mengajarkan agar kita tidak serupa dengan dunia ini. Tunjukanlah bahwa anak-anak Tuhan tidak menjadi seperti orang-orang dunia.
Dalam Ibrani 10:24-25 dikatakan, “Dan marilah kita saling memperhatikan supaya kita saling mendorong dalam kasih dan dalam pekerjaan yang baik. Janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah kita, seperti dibiasakan oleh beberapa orang, tetapi marilah kita saling menasihati, dan semakin giat melakukannya menjelang hari Tuhan yang mendekat.” Ayat ini menjelaskan agar kita tidak menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah karena mengikuti keinginan dunia. Dalam 2 Kor 5:17 dikatakan “Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang.”
Jika sudah berkomitmen menjadi pengikut Kristus, kita harus meninggalkan manusia lama kita yaitu kejahatan dan sebagainya, dan kita akan menjadi ciptaan yang baru. Janganlah kita menjadi serupa dengan dunia ini, namun jadilah sesuai kehendak Allah. Tuhan Yesus memberkati. Amin.
Pertanyaan dan permohonan doa dari pendengar radio Heartline :
- Dari Angel di Pahoman : Bagaimana agar kita tidak serupa dengan dunia ini?
Jawaban : Kita memiliki Roh Kudus, dan Roh Kudus tersebut yang akan menuntun ke jalan yang benar. Jika ada hal buruk atau negatip di sekitar kamu, jangan diikuti.
- Dari Klara : Mengapa ketika sedang dekat dengan sahabat, saya merasa ada hubungan lebih, seperti hubungan darah?
Jawaban : Tanyakan kepada keluargamu apakah kalian ada hubungan darah atau tidak? Kalau bisa kamu jelaskan keluarga sahabat kamu tersebut.
- Dari NN : Mengapa sering kali seseorang salah jalan bukan dari hal dunia ini saja, tapi juga dari pemimpin ibadah?
Jawaban : Bila kamu merasakan hal itu salah, jangan diikuti. Sebaiknya ntrospeksi diri, apakah kamu melakukan hal tersebut atau tidak.
- Dari Indri : Kenapa mantan tidak bisa melupakan saya padahal dia sudah punya pacar?
Jawaban : Itu tandanya dia masih sayang. Ingatkan dia kalau kalian sudah tidak ada hubungan apa-apa lagi.
- Dari Chandra di Tuba : Kenapa saya sangat sulit mencari pacar seagama? Doakan.
Jawaban : Mungkin karna kamu bergaul dan membuka hati bagi mereka yang berkeyakinan lain. Bergaullah dengan teman seiman
- Dari HW : Bagaimana pandangan Alkitab terhadap hari raya tradisi nenek moyang yang menyembah patung, dsb?
Jawaban : Dalam Alkitab Paulus mengatakan masakan manusia menyembah apa yang dia ciptakan, seharusnya manusia menyembah kepada Yang menciptakannya. Dalam Perjanjian Lama banyak orang-orang yang belum mengenal Allah dan mereka menyembah patung. Ketika Yesus datang ke dunia ini barulah mereka mulai menghilangkan tradisi tersebut.
- Dari Yona : Minta tips pacaran jarak jauh?
Jawaban : Kalian harus saling terbuka, jujur dan yang paling penting selalu berkomunikasi.
- Dari David : Bagaimana langkah yang harus diambil untuk menjalin hubungan yang serius?
Jawaban : Mendatangi kedua orangtua dan katakan bahwa kalian sudah siap menikah, minta persetujuan.
- Dari Yeremia : 10 Perintah Tuhan terdapat dimana?
Jawaban : Dalam Keluaran 20:1-17 dan Ulangan 5:1-21.
- Dari Novi : Doakan untuk pasangan hidup agar mendapatkannya, juga kesehatan orangtua.
- Dari Rahel, Ibadah rabu abu itu apa?
Jawaban : Itu adalah ibadah umat Katolik. Untuk lebih jelas tanyakan langsung pada pastur.
- Dari Neno : Bagaimana kita bisa mendapat kedamaian hati?
Jawaban : Dalam beribadah kamu tidak nyaman dan sebagainya. Kamu harus meminta bantuan pada Tuhan. Katakan apa yang kamu rasakan sehingga mengakibatkan hatimu tidak damai. Tuhan akan membantumu
- Dari Angel di Metro : Apakah cinta dan kasih itu sama?
Jawaban : Cinta dan kasih sama artinya, namun yang membedakannya adalah cara penyampaiannya.
- Dari Nana di Kemiling : Jika hubungan kakak putus dengan alasan sepele, apakah ini karena ada pihak ketiga?
Jawaban : Sepele menurut kamu, belum tentu sepele menurut orang lain.
- Dari Petra : Doakan keselamatan jiwa-jiwa di Lampung dan jiwa-jiwa muda di Lampung agar dipulihkan.
- Dari Nina : Bagaimana langkah yang diperbuat jika pasangan tidak bisa memiliki keturunan dari dalam kandungan?
Jawaban : Dari hal inilah keseriusan dari pasangan diuji, apakah dia tetap setia atau tidak.
- Dari Orin di Jakarta : Doakan kesehatan mama, adik-adik dan saya, juga pekerjaan agar berhasil dan hubungan dengan Dwi di Lampung.
- Dari NN : Dapat sms dari pacar, bahwa papanya meninggal, apakah dalam agama Kristen tidak boleh mendoakan orang yang sudah meninggal?
Jawaban : Dalam ajaran Firman Tuhan dinyatakan roh kembali kepada roh, orang yang meninggal akan langsung kembali kepada yang menciptakannya yaitu Yesus Kristus. Yang perlu kita doakan adalah keluarga yang ditinggalkan, agar diberikan kekuatan.
- Dari Yani di Lamtim : Doakan agar dapat tenang dan berpengharapan kepada Tuhan dalam pergumulan selama ini.
- Dari Tasya : Bagaimana solusi punya teman non Kristen, namun ingin ikut ibadah?
Jawaban : Kamu harus terus mengarahkannya ke ajaran Kristus, lalu ajak beribadah dan doakan dia.
- Dari NN : Bagaimana cara melupakan mantan yang berpisah karna beda agama?
Jawaban : Yang perlu kalian sadari adalah kalian beda keyakinan dan tidak bisa dipersatukan.
- Dari Febi : Bagaimana hidup sehari-hari agar iman bertumbuh?
Jawaban : Dalam Alkitab dikatakan iman timbul dari pendengaran akan Firman Tuhan. Oleh sebab itu kita harus rajin membaca Alkitab, mendengar Firman Tuhan dan bersaat-teduh pada pagi hari sebelum melakukan aktivitas.
- Dari Galih : Doakan kesembuhan kakek yang sedang sakit.
- Dari Elok : Apakah pacaran dalam Firman Tuhan ada?
Jawaban : Di dalam Alkitab tidak ada kata pacaran. Yang ada adalah bertunangan dan menikah.
- Dari AL di Lamtim : Selalu ketemu laki-laki yang egois, bagaimana cara menghadapinya?
Jawaban : Kamu harus tegas dalam bertindak, bilang kepada laki-laki tersebut kalau kamu tidak suka laki-laki yang egois, pasti nanti dia berubah.
- Dari NN : Apakah menyukai seseorang yang beda agama diperbolehkan?
Jawaban : Boleh-boleh saja sekedar menyukai lawan jenis. Itu normal, tapi jika kita mengarah ke pernikahan, sebaiknya jangan. Terang dan gelap tidak bisa bersatu.
- Dari Septa : Terdapat Firman Tuhan “ciptaan Tuhan yang baru”, apa maksudnya?
Jawaban : Dalam 2 Kor 5:17 dikatakan “ia adalah ciptaan yang baru, yang lama sudah berlalu” maksudnya adalah jika kita sudah berkomitmen untuk selalu berjalan bersama Tuhan, kita harus siap meninggalkan masa lalu kita yang negatip. Dengan demikian kita menjadi lahir baru tanpa mengenal kesalahan.
- Dari Yanti di Metro : Bagaimana menahan emosi dalam artian Firman Tuhan?
Jawaban : Firman Tuhan mengajar kita untuk selalu bersabar, dalam Galatia 5:22 terdapat buah Roh dan salah satunya adalah kesabaran, dan itu yang harus kita lakukan.
- Dari bpk Andreas : Bagaimana mengubah diri dari perilaku jelek ke arah yang baik, terutama hal kesetiaan?
Jawaban : Perilaku hanya dapat diubah oleh diri kita sendiri. Harus ada niat didalam diri. Dalam hal kesetiaan yang perlu dilakukan selain niat adalah berdoa, memohon kepada Tuhan agar perilaku tersebut dapat diubahkan.
- Dari Paino di Natar : Doakan ibu yang sakit.
- Dari Yahya : Mengapa sering dengarkan Firman Tuhan tapi sering lupa? Doakan
Jawaban : Bukan kamu saja yang mengalami hal tersebut. Kebanyakan anak Tuhan juga demikian. Tapi cara mengatasi hal tersebut, sebelum mendengarkan Firman Tuhan, berdoalah dan minta Tuhan membuka hati dan pikiran kita.