Siaran Samaria Ministri bersama Radio Heartline, Jumat 25 April 2014 pk 19-21
Renungan oleh Yohannes Lie "Anak Domba Allah Korban Pendamaian"
Pendamping Daniel Sanger, Yosef Ageng, Dany Salim, dan Tomy
Penyiar Luki Winata
Ingin membaca renungan ini, silakan klik disini.
Renungan oleh Yohannes Lie "Anak Domba Allah Korban Pendamaian"
Pendamping Daniel Sanger, Yosef Ageng, Dany Salim, dan Tomy
Penyiar Luki Winata
Ingin membaca renungan ini, silakan klik disini.
“Sebab Allah mendamaikan dunia dengan diriNya oleh Kristus dengan tidak memperhitungkan pelanggaran mereka.” (2 Kor 5:19a)
Paskah berasal dari kata Ibrani “Pesah” berarti melewati. Paskah dimulai di zaman Perjanjian Lama ketika bangsa Israel diperbudak bangsa Mesir. Karena kekerasan hati Firaun yang tidak mau membebaskan bangsa Israel, Allah memberi tulah. Menjelang tulah ke-10, ketika malaikat Allah akan membunuh anak sulung bangsa Mesir, Allah memerintah bangsa Israel menyembelih domba, darahnya dioleskan ke ambang pintu rumah.
“Dan darah itu menjadi tanda bagimu pada rumah-rumah di mana kamu tinggal: Apabila Aku melihat darah itu, maka Aku akan lewat dari pada kamu. Jadi tidak akan ada tulah kemusnahan di tengah-tengah kamu, apabila Aku menghukum tanah Mesir..... Itulah korban Paskah bagi TUHAN yang melewati rumah-rumah orang Israel di Mesir, ketika Ia menulahi orang Mesir," (Kel 12:13, 27b) Darah korban domba telah menyelamatkan anak sulung bangsa Israel, karena malaikat Allah melewati mereka.
“Dan darah itu menjadi tanda bagimu pada rumah-rumah di mana kamu tinggal: Apabila Aku melihat darah itu, maka Aku akan lewat dari pada kamu. Jadi tidak akan ada tulah kemusnahan di tengah-tengah kamu, apabila Aku menghukum tanah Mesir..... Itulah korban Paskah bagi TUHAN yang melewati rumah-rumah orang Israel di Mesir, ketika Ia menulahi orang Mesir," (Kel 12:13, 27b) Darah korban domba telah menyelamatkan anak sulung bangsa Israel, karena malaikat Allah melewati mereka.
Pertanyaan dan permohonan doa dari pendengar radio Heartline
- Dari Adi di Metro : Apa Firman Tuhan yang disampaikan hamba Tuhan membuat serba salah? Jangan hanya mendengar tapi melakukan
- Dari Rut : Jika mau lepas dari masalah dunia, bagaimana melepas diri terkait dosa?
- Dari ibu Lily di Kemiling : Ada banyak persoalan, tapi Yesus tidak hadir dalam keluarga orang percaya. Mengapa?
- Dari NN : Apa maksud rendah hati? Apa bedanya dengan rendah diri?
- Dari Mawar di UBL : Mengerti ketetapan Allah dalam kehidupan kita, itu maksudnya apa?
- Dari ibu Sutinah : Apakah tidak bekerja tapi melayani Yesus saja akan diberkati? Kuli saja yang bekerja masih miskin?
- Dari Elita di Kimaja : Mantan saya suka meneror saya, berusaha menggagalkan karier saya dan kalau didekati cowok lain. Doakan.
- Dari Joko di Belanda : Apa kabar? Doakan teman saya Auk dalam proses penyembuhan dan juga untuk kesehatan saya
- Dari Citra di RS Imanuel : Doakan papa yang dirawat di rumah sakit dan mama yang menemani
- Dari Dewi di Kedaton : Doakan kesehatan Wahyu Kuswantoro
- Dari Yunita : Kenapa jika dipertemukan dengan cowok, semua harus putus?
- Dari Yosua di Kemiling : Bagaimana menaklukkan keinginan daging?
- Dari NN : Saya dengar pengumuman Samaria Youth mengajak pemuda-pemudi yang memiliki talenta. Saya menghubungi siapa?
- Dari Ade : Bagaimana menjalin silaturahmi dengan teman yang dulu musuhan?
- Dari Hartono di Telukbetung : Apa persembahan yang harus bagi Allah?
- Dari ibu Sianturi di Enggal : Doakan agar kami diberkati dan suami diberi kesehatan
- Dari Keysha : Apa boleh semua gereja berpuasa? Tapi pendeta saya bilang tidak ada lagi puasa
- Dari Yehezkiel : Boleh tidak berdoa ditengah-tengah umat agama lain agar percaya pada Yesus?
- Dari Demos Sembiring : Apa bukti kita menghargai pengorbanan Kristus?
- Dari Juni : Doakan agar semakin diberkati
- Dari ibu Erin di Wayhui : Siapakah Allah Yehuwa itu? Di Alkitab tidak saya temukan
- Dari bpk Herman : Apa yang terjadi seandainya Yesus masih hidup sebagai manusia saat ini?
- Dari mas Gino : Selamat Paskah. Kronologi hari Pentakosta itu seperti apa?
- Dari Sani : Doakan adik saya sakit demam
- Dari bpk Dudung : Bagaimana menghadapi peperangan iman yang terjadi dalam kehidupan kita?
- Dari Subagio di Sumberrejo Tanggamus : Doakan ibu sakit
- Dari Lasuran di Kedaton : Doakan keluarga semua sakit, terutama anak saya
- Dari Lena : Tangan Tuhan tidak kurang panjang untuk menolong kita
- Dari ibu Lina : Doakan keluarga agar mendapat pertolongan Tuhan
- Dari NN : Saya punya cita-cita waktu kecil kini hampir saya raih. Tapi saya bermimpi seseorang berkata “Aku ingin memakai kamu. Mengapa kamu lari?” Saya bertanya, “Siapa kamu?” Dia menjawab, “Aku Alfa Omega” Apa artinya itu? Padahal saya masih ragu dengan agama Kristen.
- Dari Putra di Kedaton : Doakan kesehatan, usaha, pasangan hidup dan kesehatan orangtua
- Dari Ririn di Bandarlampung : Bagaimana bisa mengandalkan Tuhan sepenuhnya?
- Dari Petrus : Apa benar kutukan nenek moyang atau manusia tidak mempan jika kita sudah dalam Yesus?
- Dari bpk Alim di Sukarame ; Mengapa Paskah disimbolkan dengan telur?
- Dari bpk Akong di Bandarlampung : Mengapa Yesus harus lahir, mati dan hidup kembali?
- Dari Novandi Purba : Topik ini menarik. Ketika Yesus mati di kayu salib, apa yang harus kita lakukan untuk membalasNya?
- Dari Yudi di Tanjung Senang : Sekalipun mati lampu tetap memberkati (listrik sedang padam, menggunakan jenset). Bagaimana menghadirkan kuasa Roh Kudus unutk menyembuhkan jemaat yang sakit?
- Dari ibu Markus : Saya diberkati dengan Firman Tuhan. Doakan kesehatan dan Tuhan Yesus memberkati. Tetap setia