Jumat, 12 Juli 2013 pukul 7.00 - 9.00 malam
"Meraih Kemenangan Dalam Tuhan"
"Meraih Kemenangan Dalam Tuhan"
Yohannes Lie
Pendamping
Pdt. Daniel Sanger, Yosef Aiken, Tutu Petrus, dan Dany Salim
Pdt. Daniel Sanger, Yosef Aiken, Tutu Petrus, dan Dany Salim
“Sebab semua yang lahir dari Allah, mengalahkan dunia. Dan inilah kemenangan yang mengalahkan dunia: iman kita.” (1 Yoh. 5:4)
Kemenangan adalah peristiwa yang amat didambakan manusia. Mengapa? Karena kemenangan menimbulkan rasa senang, bangga, puas, bahkan bisa menguntungkan. Tepuk tangan dan pujian mengiringi si pemenang. Dipuja-puja, diberi hadiah, terkenal. Tapi bagaimana jika kalah? Kecewa, malu, terhina, sakit hati akan dialami orang itu. Tidak seorang pun ingin kalah. Semua orang ingin menang.
Umat Kristen dengan bangga menyebut diri umat pemenang, bahkan lebih dari pemenang. “Jika Allah di pihak kita, siapakah yang akan melawan kita? Tetapi dalam semuanya itu kita lebih dari pada orang-orang yang menang, oleh Dia yang telah mengasihi kita.” (Roma 8:31b dan 37) Inilah janji kemenangan Allah bagi orang percaya. Kita yakin janji itu pasti digenapi. Namun, sebagian umat Kristen menafsirkan dan mengajarkan ayat itu sebagai janji kemenangan dalam hal-hal bersifat kesenangan duniawi belaka. Mereka percaya bahwa asalkan mereka rajin berdoa, ibadah, memberi persembahan dan melayani, pasti Allah akan memberi kemenangan dalam meraih harta kekayaan, kekuasaan politik, atau bisnis. Karena ajaran ini cocok dengan sifat kedagingan manusia, ajaran ini amat digemari dan menjadi trend di kalangan umat Kristen.
Menanggapi ajaran itu kita harus bersikap kritis. Memang benar bahwa Allah pasti memberkati dan memberi kemenangan dalam hidup kita. Namun, benarkah janji kemenangan itu hanya untuk hal-hal bersifat jasmani? Ada tiga konsep berbeda dari makna kemenangan, yaitu konsep dunia, konsep Perjanjian Lama, dan konsep Perjanjian Baru. Apakah itu? Jika ingin mempelajari bahan renungan ini lebih rinci silakan klik disini. Tuhan memberkati.
Umat Kristen dengan bangga menyebut diri umat pemenang, bahkan lebih dari pemenang. “Jika Allah di pihak kita, siapakah yang akan melawan kita? Tetapi dalam semuanya itu kita lebih dari pada orang-orang yang menang, oleh Dia yang telah mengasihi kita.” (Roma 8:31b dan 37) Inilah janji kemenangan Allah bagi orang percaya. Kita yakin janji itu pasti digenapi. Namun, sebagian umat Kristen menafsirkan dan mengajarkan ayat itu sebagai janji kemenangan dalam hal-hal bersifat kesenangan duniawi belaka. Mereka percaya bahwa asalkan mereka rajin berdoa, ibadah, memberi persembahan dan melayani, pasti Allah akan memberi kemenangan dalam meraih harta kekayaan, kekuasaan politik, atau bisnis. Karena ajaran ini cocok dengan sifat kedagingan manusia, ajaran ini amat digemari dan menjadi trend di kalangan umat Kristen.
Menanggapi ajaran itu kita harus bersikap kritis. Memang benar bahwa Allah pasti memberkati dan memberi kemenangan dalam hidup kita. Namun, benarkah janji kemenangan itu hanya untuk hal-hal bersifat jasmani? Ada tiga konsep berbeda dari makna kemenangan, yaitu konsep dunia, konsep Perjanjian Lama, dan konsep Perjanjian Baru. Apakah itu? Jika ingin mempelajari bahan renungan ini lebih rinci silakan klik disini. Tuhan memberkati.
Pertanyaan dan permohonan doa dari pendengar radio Heartline
- Dari bpk. Siregar : Shalom. Apa yang membuat manusia miskin walau dia percaya?
- Dari sdr. Rodi di BKP (Bukit Kemiling Permai) : Selamat malam. Benarkah kita diciptakan untuk binasa kembali? Kenapa yang berhak menerima sorga hanya kita dalam Alkitab?
- Dari sdri Stevi : Selamat malam. Saya mahasiswi Unila. Secara rohani, apa egois itu? Apakah anak Tuhan yang sudah bertobat masih egois? Pacar saya anak Tuhan tapi masih sangat egois.
- Dari sdr Hery Jaya di Jagabaya Lampung Selatan : Saya pendengar baru. Bagaimana mengalahkan roh perdukunan karena keluarga saya ada yang jadi dukun?
- Dari ibu Herman di Lematang Kalibalok : Mohon penjelasan mengenai penderitaan dalam Kristus. Banyak anak Tuhan tidak tahan menderita.
- Dari sdr Yohanes : Apakah Tuhan memberikan pasangan hidup kita dengan karakter yang sama?Bagaimana kalau pasangan hidup kita cacat?
- Dari sdri Widya di Sukarame : Shalom. Salah tidak jika berbohong demi kebaikan? Jika dijodohkan orangtua dan mau membahagiakan mereka, jadi pura-pura bahagia, bagaimana pendapat bapak? Doakan saya yang berulangtahun agar Tuhan selalu memberkati dan saya semakin dewasa secara rohani.
- Dari sdr Putra : Selamat malam. Doakan sdri Anita yang sedang bergumul mencari pekerjaan.
- Dari sdr Donald di Kimaja : Jika pimpinan yang selalu menekan kita untuk kerja keras dengan marah-marah, apa yang harus kita lakukan?
- Dari sdri Keisha : Saya mau bersaksi. Setiap masalah dalam hidup saya itu ternyata adalah didikan Tuhan agar saya menjadi orang yang baru.
- Dari bpk Bambang di Lampung Timur : Selamat malam bapak pendeta di Samaria. Saat ini kami sedang berkumpul mendengar siarannya. Siarannya bagus. Kapan Samaria mengadakan seminar di Lampung Timur?
- Dari sdri Yorni Agai : Apa yang dimaksud dengan respon hati pada Tuhan?
- Dari sdr Samuel di Teluk Betung :Bantu doa supaya saya dapat rejeki.
- Dari ibu Ani : Doakan buat perkembangan GPdI di Natar
- Dari sdr Adi di Tegineneng : Mengapa orang Kristen tidak boleh merokok?
- Dari ibu Grace di GBI Vila Citra : Doakan para hamba Tuhan di GBI. Apa yang dimaksudkan dengan bahasa Roh? Mengapa ada beberapa gereja yang tidak memperbolehkannya?
- Dari sdri Linda : Selamat malam. Saat ini saya bingung. Saya bersyukur karena diterima di universitas negeri tapi di Papua bukan di Unila. Apa yang harus saya lakukan? Saya juga ingin bertanya, malaikat baik dan jahat itu apa?
- Dari sdri Ririn di Rajabasa : Saya ingin berbagi. Mengapa kita tidak boleh merokok? Sebab merokok itu bisa merusak, seperti juga miras dan narkoba. Marilah menghargai tubuh kita dan menjaganya. Terima kasih.
- Dari sdr YTN di Pujorahrjo : Apakah Kristen yang merokok kalau mati masuk sorga?
- Dari sdr Doby : Shalom. Apa yang harus saya lakukan saat emosi sedang bergejolak agar tidak lepas kontrol?
- Dari ibu Uli : Haleluyah. Apakah adat istiadat itu sesuai Firman Tuhan?
- Dari sdri Lina : Doakan agar pekerjaan saya semakin diberkati dan agar hati saya tenang.
- Dari sdri Yuli di Zainal Abidin PA : Apa yang dimaksud dengan Matius15:18, "Tetapi apa yang keluar dari mulut berasal dari hati dan itulah yang menajiskan orang."?
- Dari sdr Alvin di Ratulangi : Bagaimana jika jatuh dalam dosa perdukunan? Apakah Tuhan masih mau menerima? Saya pernah belajar ilmu-ilmu tersebut.
- Dari seseorang : Bagaimana kalau mau ibadah dihalangi masyarakat sekitar?
- Dari sdr Tedy di Teluk Betung : Apakah orang Kristen boleh berhutang?
- Dari bpk Hadi : Doakan istri saya yang terkena gejala tipus.
- Dari bpk. Sebastian : Siaran malam ini dapat diterima dengan baik.