Jumat, 13 Juli 2012 pukul 7.30 - 9.00 malam
"Pertolongan yang Berasal dari Tuhan"
Tutu Petrus
Pendamping
Pdt. Daniel Sanger, Dany Salim, Tutu Petrus, Yosef, dan Yohannes Lie
"Tetapi ketika dirasanya tiupan angin, takutlah ia dan mulai tenggelam lalu berteriak: "Tuhan, tolonglah aku!" Segera Yesus mengulurkan tangan-Nya, memegang dia dan berkata: "Hai orang yang kurang percaya, mengapa engkau bimbang?" (Mat. 14:30-31)
 |
| Pak Tutu menyampaikan renungan |
Saat ini sedang ada ujian seleksi masuk perguruan tinggi. Banyak yang mendaftar. Para peserta seleksi dan keluarga besarnya berdoa mohon pada Tuhan agar dapat diterima di perguruan tinggi. Namun ada yang lulus, ada juga yang gagal. Yang diterima bergembira, sebaliknya yang gagal merasa kecewa. Namun gagal masuk perguruan tinggi bukanlah akhir dari masa depan. Mungkin ada maksud Tuhan dibalik kegagalan itu. Bagi yang gagal jangan putus asa. Selalu tetap berharap pada Tuhan. Perempuan Kanaan yang percaya pada Yesus berseru, "Tuhan, tolonglah aku!" Yesus berkata "Ibu, besar imanmu." Ibu itu minta pertolongan pada Tuhan untuk anaknya dan Tuhan mengabulkan permohonannya.
"Bertolong-tolonganlah menanggung bebanmu! Demikianlah kamu memenuhi hukum Kristus." (Gal. 6:2) Kita harus saling mendoakan satu sama lain, bersehati memenuhi hukum Kristus. Bisa juga saling membesuk orang lain. Janganlah kita melupakan pertolongan orang lain. Bagaimana kemurahan Tuhan dalam menolong, patut kita teladani.
Seorang perwira bangsa non Yahudi datang kepada Yesus meminta pertolonganNya untuk menyembuhkan hambanya yang sakit, lalu tua-tua Yahudi datang kepada Yesus dan dengan sangat mereka meminta pertolongan-Nya, katanya: "Ia layak Engkau tolong, sebab ia mengasihi bangsa kita dan dialah yang menanggung pembangunan rumah ibadat kami." (Mat. 7:4-5) Jadi kita harus saling tolong-menolong.
"Jika kamu meminta sesuatu kepada-Ku dalam nama-Ku, Aku akan melakukannya." (Yoh. 14:14) Mintalah pertolongan pada Tuhan. Dia akan menolongmu. Amin.
 |
| Adegan pemasangan lampu supaya studio lebih terang. Sesuai Firman "Hendaklah engkau saling tolong" |
Pertanyaan dan permohonan doa dari pendengar radio Heartline:
- Dari sdri. Rina di Korpri : Pak, kalau panggilan Tuhan itu ciri-cirinya apa? Terima kasih.
- Dari ibu Maria di Natar : Bagaimana agar usaha kita tetap berjalan dan diberkati? Saya ada usaha bisnis kecil-kecilan. Saya percaya pertolongan Tuhan itu tepat pada waktunya.
- Dari bpk.Awang di Sukarame : Kehidupan orang percaya tidak terlepas dari angin, yang berbicara tentang masalah yang diijinkan datang bagi orang percaya, yang satu dengan orang lain berbeda. Tapi Tuhan tidak tinggal diam. Saat kita berseru, pertolongan Tuhan pasti datang. Dosalah yang menahan berkat dari Tuhan. Karena itu, bertobatlah.
- Dari sdr. Yose di Panjang : Salam sejahtera, Samaria Ministri. Bantu doa agar saya selalu diberkati. Firman Tuhan memberkati saya. Saya mau bertanya, apakah pasangan hidup harus terus kita bawa dalam doa, sebab saya belum mendapat jawaban dari Tuhan.
- Dari bpk. Siregar di By pass : Apa tujuan Alkitab ada dua perjanjian, yaitu Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru? Terima kasih.
- Dari sdr. Emy di Lampung Timur : Shalom, apakah kita tidak boleh mencari pasangan hidup yang bukan anak Tuhan?
- Dari Christianto di Antasari : Selamat malam Samaria Ministri. Mengapa Tuhan memberi pertolongan selalu mepet-mepet? Sebetulnya Tuhan punya maksud apa, ya pak? Bukankah kita sebagai anak Tuhan menjadi takut juga?
- Dari seseorang : Kalau kita berdosa sudah berkali-kali, gimana pak untuk datang kepada Tuhan? Saya selalu takut. Saya tidak berani curhat pada teman bahwa saya ada hati untuk ke gereja. Sudah lama saya tidak ke gereja.
- Dari sdri. Lista di Way Halim : Shalom Samaria Ministri dan Luki. Minta doa untuk GKMI Bandar Lampung bagi pemuda/pemudi yang sedang retreat 27 - 29 Juli di Lampung Barat semoga acaranya berjalan dengan baik. Minta tolong doa untuk keluarga yang jauh dan dekat, semoga sehat keluarga yang ada di Jakarta
- Dari sdr. Agus : Bantu doa untuk teman saya,Yuli, yang diguna-guna seperti pelet. Ia melawan orangtua, lupa pekerjaannya, lupa pada pacarnya. Kalau dia sekarang ini aneh Semua gara-gara mantan pacarnya yang mau balik tapi ditolak, padahal dia juga Kristen.
- Dari bpk. Yunus di Jati Agung : Mohon bantu doa buat keluarga pak Yunus agar sehat dan kuat imannya.