Allah Memperhatikan UmatNya

Siaran Samaria Ministri bersama Radio Heartline, Jumat 8 April 2016 pk 19-20
Renungan oleh bpk Yohannes Lie "Allah Memperhatikan UmatNya" 
Pendamping Daniel Sanger dan Yosef Ageng Laseno
Penyiar Luki Winata
Jika ingin membaca renungan ini, silakan klik disini.  


“Jika aku melihat langitMu, buatan jariMu, bulan dan bintang-bintang yang Kautempatkan: apakah manusia, sehingga Engkau mengingatnya? Apakah anak manusia, sehingga Engkau mengindahkannya? (Maz. 8:4-5)

     Allah itu Maha Besar dan Maha Kuasa. Dialah Allah yang abadi. Sebab tidak terukur panjang waktu keabadian Allah karena Dia tak berawal dan tak berakhir dengan kekekalan tiada batas. Dialah pencipta seluruh alam semesta dengan segala kesempurnaannya dan mengatur seluruh kehidupan mahluk. Mari kita mengamati proses pertumbuhan janin manusia dalam kandungan. Itu peristiwa yang amat ajaib dan mengagumkan. Pada awal terbentuknya, sel janin itu masih belum berbentuk manusia utuh. Lalu sel itu tumbuh dengan memecah diri. Yang mengherankan adalah bagaimana mungkin sel itu bisa secara otomatis tumbuh dan membentuk bagian per bagian organ manusia. Ada sel yang menjadi kepala, tubuh, dan anggota tubuh. Ada juga yang membentuk otak, mata, telinga, mulut, hidung, usus, hati, jantung, ginjal, darah dan seluruh organ tubuh manusia lainnya secara lengkap. Mengapa sel-sel itu bisa membentuk dirinya secara teratur dan tepat sedemikian rupa sehingga tidak terjadi kesalahan letak bagian tubuh? Atau kesalahan fungsi masing-masing organ tubuh? Melihat kenyataan itu kita dapat menyimpulkan bahwa pasti ada suatu kuasa maha dahsyat yang mengatur semua itu. Siapakah pemilik kuasa itu? Dialah Allah Sang Pencipta Yang Maha Sempurna.

Pertanyaan dan permohonan doa dari pendengar radio Heartline :
  • Dari Dwi di Pakuan Sari : Apa maksud Yeremia 29:11? Benarkah rancangan Tuhan itu baik? Apakah rancangan buruk bukan dari Tuhan?
Jawab : Yeremia 29:11, “Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan.” Rancangan Tuhan dalam hidup kita selalu baik. Tidak ada rancangan buruk berasal dari Tuhan. Hal itu harus ditanamkan kuat dalam hati dan pikiran kita. Kalau ada hal-hal buruk terjadi dalam kehidupan kita, itu terjadi karena kesalahan kita sendiri, bukan dari Tuhan.
  • Dari bpk Mathias RC : Saya mengamini bahwa Tuhan selalu memperhatikan kita. Apa yang kita kuatirkan, biasanya tidak terbukti. Apakah saya masih bisa bertemu istri di Sorga? Doakan
Jawab : Ya, bapak akan bertemu dengan istri bapak di Sorga asalkan bapak tetap mempertahankan iman kepada Yesus samapi langkah terakhir.
  • Dari Cahya di Tulang Bawang : Saya pendengar baru. Apakah kekristenan itu agama? Ada yang bilang kekristenan itu bukan agama tapi gaya hidup. Apa maksudnya? Doakan saya akan menikah 2018.
Jawab : Secara formal, Kristen adalah agama yang diakui oleh pemerintah. Maksud pernyataan itu adalah sebagai orang Kristen, kita tidak hanya sekedar formal beragama Kristen, tapi harus menyatakan kekristenan itu dalam sikap hidup kita sehari-hari, yaitu dengan melaksanakan ajaran Tuhan dan mengeluarkan buah-buah sehingga menjadi berkat bagi orang lain.
  • Dari Monalisa di Panjang : Doakan lulus dan masuk perguruan tinggi
  • Dari Andri di Bandarlampung : Bagaimana agar mimpi dapat menjadi kenyataan dalam hidup kita?
Jawab : Yang dimaksud sebagai mimpi disini tentu bukanlah mimpi kembang tidur, tapi adalah visi atau cita-cita. Untuk mewujudkan cita-cita itu kita harus berdoa mohon pertolongan Tuhan, berusaha dengan penuh semangat, serius memperlengkapi diri dengan berbagai ilmu dan ketrampilan, dan pantang menyerah.
  • Dari NN : Bagaimana menyikapi maraknya gereja yang bertumbuh? Bahkan di mal-mal. Apakah itu diijinkan Tuhan? 
Jawab : Pertumbuhan gereja secara jumlah dan kualitas tentu diijinkan Tuhan. Namun pembangunan gedung gereja mengalami banyak hambatan. Karena itu, banyak gereja terpaksa mengadakan ibadah di mal-mal. Seharusnya pertumbuhan itu membuat kita gembira, bukannya merasa terganggu.
  • Dari bpk Herman : Orang yang rela mati bagi Yesus itu seperti apa? Apakah dia masuk sorga?
Jawab : Mereka disebut martir, yaitu orang yang rela kehilangan nyawa karena memberitakan Injil atau mempertahankan iman. Para martir pasti masuk Sorga
  • Dari Joko di Antasari : Bagaimana cara semua orang mencari Yesus? Apakah cukup berdoa saja? 
Jawab : Ada bermacam-macam cara. Ada yang berdoa menurut agamanya memohon petunjuk Tuhan untuk memperoleh hidup kekal, lalu berjumpa dengan Yesus dan percaya padaNya. Ada yang melalui pemberitaan Injil di radio, televisi atau internet. Ada yang membaca renungan. Ada yang melalui penginjilan pribadi. Ada pula yang melalui pelayanan sekolah, rumah sakit, panti asuhan. Masih banyak cara lain yang Tuhan berikan.
  • Dari bpk Alex di Bernung : Doakan agar makin diberkati, diberikan kesehatan, dan makin setia
  • Dari bpk Fandi Chandra : Bersyukur bahwa Tuhan itu baik. Kenapa orang yang lama ikut Tuhan kurang diberkati, sedangkan yang beragama lain diberkati? Saya tahu bahwa Tuhan selalu memberkati saya 
Jawab : Yesus berfirman bahwa Bapa di sorga menerbitkan matahari bagi orang jahat dan orang baik dan menurunkan hujan bagi orang benar dan orang tidak benar. (Mat 5:45) Artinya untuk memperoleh berkat jasmani, semua orang, jahat atau baik, benar atau tidak benar, beragama apa pun, memiliki peluang sama untuk memperolehnya. Jadi yang rajin dan cerdas akan mendapat banyak. Kalau kita kaji lebih jauh, sebetulnya jauh lebih banyak orang percaya yang diberkati Tuhan, secara jasmani maupun rohani.
  • Dari bpk Siregar di Bypas : Bagaimana sikap menghadapi kekuatiran karena hidup sulit mencari nafkah?
Jawab : Kekuatiran bisa diatasi jika kita percaya bahwa Tuhan selalu memelihara kehidupan kita. Sedangkan untuk mengatasi kesulitan mencari nafkah, kita harus mengkaji ulang pekerjaan kita secara profesional.
  • Dari Kris : Bolehkah orang Kristiani memakai alat ibadah agama lain, seperti kerudung?
Jawab : Kerudung itu bukan milik agama tertentu. Bangsa Israel dan gereja ortodoks juga menggunakan kerudung. Suster Katolik pun menggunakan kerudung. Jadi tidak ada masalah selama pemakaian kerudung itu bukan bertujuan menutupi identitas kekristenan kita
  • Dari Putu Suwana di Lampung Tengah : Bagaimana mengatasi kegagalan dalam pernikahan dan usaha?
Jawab : Kalau itu sudah terjadi, belajarlah dari kegagalan itu, dan jangan ulangi kesalahan itu. Tapi kalau belum terjadi, cegahlah dengan mengubah cara berpikir, bertindak dan gaya hidup yang salah. Berdoalah mohon hikmat dan pertolongan Tuhan.
  • Dari Juwita di Teluk Betung : Salah tidak orang Kristen pacaran dengan yang beda agama? 
Jawab : Orang percaya tidak boleh menikah dengan orang yang beda agama. Karena itu jangan diteruskan pacaran itu
  • Dari Gadis di Bandarlampung : Mengapa banyak orang suka berpindah-pindah gereja?
Jawab : Karena mereka merasa tidak mendapatkan pelayanan yang baik di gereja semula.
  • Dari NN : Kenapa semakin banyak harta, semakin jauh dari Tuhan?
Jawab : Ungkapan itu kurang tepat, karena banyak orang percaya semakin diberkati semakin dekat dengan Tuhan dan menjadi berkat bagi orang lain. Tapi memang bisa saja orang menjauh dari Tuhan saat diberkati atau saat mengalami kesulitan. Biasanya karena iman mereka tidak berakar kuat.
  • Dari ibu Lusi : Apa yang dapat dilakukan untuk memulihkan orang yang kepahitan?
Jawab : Doakan dan nasihatilah agar tidak menyimpan kepahitan itu. Karena kepahitan, kebencian, dan dendam akan merusak diri sendiri.
  • Dari M di Kalianda : Apakah salah jika saya menghadiri ibadah keluarga? Biasanya sesudah ibadah, pendetanya ngomong kasar
Jawab : Menghadiri ibadah tentu saja tidak salah, malahan amat baik. Jika selesai ibadah pendetanya berkata kasar, jangan dilayani, tinggalkan saja.