Hikmat dan Kepandaian

Siaran Youth Samaria Ministri, Rabu 25 Maret 2015 pk 19-20
Renungan kak Yahya Wangsajaya "Hikmat dan Kepandaian" 
Pendamping Lewi, Yefta Khohar, Yosef Aegeng Laseno dan Yohannes Lie


“Permulaan hikmat adalah takut akan Tuhan, semua orang yang melakukannya berakal budi yang baik. Puji-pujian kepada-Nya tetap untuk selamanya.” (Mzm 111:10)
“Berbahagialah orang yang mendapat hikmat. Orang yang memperoleh kepandaian, karena keuntungannya melebihi keuntungan perak, dan hasilnya mlebihi emas. Ia lebih berharga daripada permata; apapun yang kau ingnkan, tidak dapat menyamainya.” (Ams 3:13-15)

    Firman Tuhan berkata bahwa orang berhikmat pantas berbahagia karena berarti ia mempunyai kepandaian. Kalau kita brtanya pada dunia pendidikan : dari mana kita memperoleh kepandaian? Dapat dipastikan jawabannya adalah kepandaian kita dapatkan ketika kita duduk atau belajar dibangku sekolah. Tetapi Firman Tuhan berkata bahwa hikmat Allah dapat kita beroleh ketika hidup kita takut akan Tuhan dan mengenal yang Mahakudus adalah pengertian : Ams 9:10 “Permulaan hikmat adalah takut akan Tuhan, dan mengenal yang Mahakudus adalah pengertian. 
     Renungan kita pada saat ini memberi pengertian kepada kita, sebagai anak Tuhan, bahwa : 
  1. Allah memperlengkapi kita dengan hikmat dan kepandaian. 2 Tim 3:17 “Dengan demikian tiap-tiap manusia kepunyaan Allah diperlengkapi untuk setiap perbuatan baik.” 
  2. Allah menjamin kesejahteraan orang berhikmat. Ams 3:17 Orang berhikmat selalu mengusahakan kesejahteraan. 
  3. Allah menjamin dengan kekuatan dan semangat. Yes 40:31 “Tetapi orang-orang yang menanti-nantikan Tuhan mendapat kekuatan baru; mereka seumpama rajawali yang naik terbang dengan kekuatan sayapnya; mereka berlari dan tidak menjadi lesu, mereka berjalan dan tidak menjadi lelah.” 
     Sahabat muda, marilah kita tetap saling menguatkan dengan selalu memberi semangat baru kepada saudara kita seiman dan lebih lagi, marilah kita duduk setiap hari dibawah kaki Tuhan untuk mendengarkan dan melakukan FirmanNya didalam hidup kita ini. Tuhan berkata : Yoh 15:8 “Dalam hal inilah BapaKu dipermuliakan, yaitu jika kamu berbuah banyak dan dengan demikian kamu adalah murid-muridKu.” Hidup kekristenan kita, dapat dilihat dari buah yang kita hasilkan (Mat 7:16-19). 
     Demikian renungan kita pada malam ini. Tuhan Yesus Memberkati. Amin. 

Pertanyaan dan permohonan doa dari pendengar radio Heartline : 
  • Dari Bpk Karno : Apa dan siapa dalam Luk 9:27? 
Jawaban : Menurut tafsiran yang dimaksud tersebut adalah Yohanes, karna yang tidak mati dibunuh hanyalah Yohanes. Setelah melihat kerajaan Allah dan menulis kitab wahyu barulah dia meninggal.
  • Dari Andreas, Jelaskan tentang hikmat? 
Jawaban : Suatu karunia dari Tuhan, ketika memperoleh kepandaian, supaya kita mengenal Allah.
  • Dari HambaNya di Lamtim, Dapat disimpulkan, Ada hikmat Tuhan dan hikmat manusia, apa pengertian hikmat? Dan apakah hikmat Tuhan ada hubungannya dengan suara Tuhan? 
Jawaban : Dengan akal dan pikiran kita, hikmat berdasarkan pikiran tidak bisa menjangkau hikmat rohani. Dengan iman baru bisa kita mengerti bahwa hikmat Tuhan sangat luas.
  • Dari Daud, Kalau seorang berkesusahan, apakah Tuhan tidak memperlengkapi dengan hikmat dan kepandaian?
Jawaban : Tidak, Tuhan pasti memberikan hikmat bagi anak-anakNya, Yer 29:11, Tuhan tidak akan memberikan rancangan kecelakaan buat kita tapi memberikan masa depan yang penuh pengharapan, kita amin kan itu.
  • Dari Eman, Jelaskan kembali Yes 50:4? 
Jawaban : Kita diciptakan lidah, oleh sebab itu pakai lidah kita untuk memberkati orang lain dan menjadi dampak bagi lingkungan kita. Kita harus bisa menjadi berkat bagi orang lain dalam kehidupan kita, telinga apa yang kita dengar dari ajaran Yesus, lidah kita mengajarkan apa yang sudah kita dengar.
  • Dari Desi, Kalau orang-orang yang berputus asa, apakah Tuhan tidak menjamin kekuatan dan semangat? 
Jawaban : Bil 11:1, hidup kita memang keras tapi kita jangan mengeluh, didalam kelemahan kita harus percaya Tuhan akan berikan kekuatan.
  • Dari Grace, Apakah ciri-ciri orang yang berhikmat itu? 
Jawaban : Takut akan Tuhan dan melakukan perintah Tuhan.
  • Dari Caca, Apakah setiap orang yang melayani Tuhan menggunakan hikmat? 
Jawaban : Setiap anak Tuhan diperlengkapi hikmat, dengan hikmat kita dapat melakukan pelayanan dengan sukacita.
  • Dari Yono, Hikmat bila diterjemahkan dalam bahasa Indonesia itu apa? 
Jawaban : Anugerah yang diberikan Tuhan agar kita tahu.
  • Dari Anes, Apakah ketika kita melakukan dosa, hikmat itu hilang? 
Jawaban : Justru dengan hikmat kita tahu apa itu dosa, dengan hikmat kita minta ampun kepada Tuhan.
  • Dari Yehuda, Apakah hikmat dapat diyakinkan dan memberikan petunjuk dalam kehidupan kita? 
Jawaban : Kalau kita meminta kepada Tuhan sesuai Yer 33:3.
  • Dari Lukman, Apakah dengan hikmat kita masuk ke Kerajaan surga? 
Jawaban : Kita perlu hikmat yaitu takut akan Tuhan, kita perlu pengampunan, kita percaya kepada Tuhan, dengan demikian kita akan masuk kerajaan surga.
  • Dari Jumanto, Apakah hikmat itu hanya bersifat rohani saja?
Jawaban : Tidak, ada rohani dan duniawi.
  • Dari NN, Ingin merubah hidup agar lebih baik dari sekarang, apakah saya dapat berubah dan diterima Tuhan? 
Jawaban : Kalau punya kesadaran untuk mengubah hidup yang lama, jangan hanya melalui perkataan tapi dengan tindakan.
  • Dari Edo, Apa artinya haleluya? 
Jawaban : Artinya puji Tuhan bahasa israel.
  • Dari Natan, Benar tidak kalau seorang pemuda tulang punggung bangsa, kalau sudah jatuh dalam kesalahan apakah masih bisa menjadi tulang punggung? 
Jawaban : Asal ingin berubah, kita akan terus maju dan akan diberkati Tuhan.
  • Dari NN, Apakah setiap manusia berbeda-beda hikmat kepandaiannya? 
Jawaban : Pastinya berbeda, sesuai usia dan pendidikan pasti berbeda-beda.
  • Dari Rini, Doakan untuk kesehatan dan pasangan hidup. 
  • Dari Lala, Kalau berdoa yang baik itu sebut nama Bapa atau Tuhan? 
Jawaban : Berdoa pakai nama apa saja boleh, lebih bagus lagi dalam nama Bapa Anak Roh Kudus.
  • Dari Jhon Peter, Definisi hikmat itu apa yang alkitabiah? 
Jawaban : Hikmat dari bahasa indonesia berarti akal budi kita, contohnya dalam 1 Raj 4:29.
  • Dari Kris, Apakah seseorang yang sering mengajak jalan, komunikasi yang baik, apakah itu bisa dibilang benih-benih cinta? 
Jawaban : Bisa dibilang seperti itu, karna benih-benih cinta timbul dari dalam hati kita.
  • Dari Rusdi, Sekarang sudah banyak tanda-tanda seperti dialkitabiah, apakah ini sudah masuk akhir zaman? 
Jawaban : Akhir zaman dimulai dari Tuhan Yesus naik ke surga, tanda-tanda akhir zaman pasti akan trjadi, oleh sebab itu tetap berjaga-jagalah.
  • Dari Tri, Bagaimana kita bisa menahan emosi, agar tidak marah kepada orang tua? Dan doakan.
Jawaban : Dosa besar jika marah kepada orang tua, oleh sebab itu minta Roh Kudus menjamah kita.
  • Dari Imanuel, Orang butuh hikmat atau iman? 
Jawaban : Dua-duanya, karna saling berkaitan.